Ikan Oscar Atau Oskar; Klasifikasi, Morfologi, Habitat Dll



Ikan Oskar (Astronotus ocellatus)Menurut Baskoro, et al. (2008), adalah salah satu jenis ikan hias yang telah dimasukkan ke Indonesia. Ikan ini telah dipelihara dan dapat diproduksi melalui aktivitas budidaya (Girsang et al. 1994, Maria et al. 1994). Data menunjukkan belum ada introduksi ikan oskar ke perairan bebas sampai saat sekarang (Kottelat et al. 1993). Ikan oskar diketahui bersifat karnivora generalis. Ikan ini mempunyai kecenderungan memangsa hampir semua fauna akuatik yang ada di lingkungannya. Pemangsaan jenis-jenis tertentu terjadi bilamana mangsa tersebut tersedia melimpah (Lowe-McConnell 1991).

KLASIFIKASI IKAN OSCAR ATAU OSKAR
Menurut Chusnah (2011), klasifikasi ikan oscar sebagai berikut:
Filum
: Chordata
Super kelas
: Pisces
Kelas        
: Osteichthyes
Ordo
: Percamerphi
Famili
: Cichlidae
Genus
: Astronotus
Spesies
: Astronotus ocellatus

HABITAT IKAN OSCAR ATAU OSKAR
Oscar adalah ikan yang berasal dari Amerika Selatan, S. Amazon, Parana, Rio Paraguay, dan Rio Negro. Hampir semua Oscar yang beredar saat ini adalah hasil dari pembudidayaan, jarang yang merupakan tangkapan asli dari habitatnya. Oscar berasal dari sungai dengan kesadahan rendah dan bersifat masam. Meskipun demikian, ikan ini diketahui toleran pada hampir segala kondisi air. Meskipun toleran pada berbagai kondis air, Oscar perlu dipelihara pada kondisi suhu 26° - 30° C. Setting akuarium yang dikehendaki adalah dengan dasar pasir yang dalam dan beberapa butir batu besar (O-fish, 2015).

Menurut Tampubolon (2013), Habitat yang paling sesuai bagi ikan oskar adalah perairan danau yang tergenang. Ikan ini paling banyak ditemukan pada bagian yang dasarnya berbatu dan tidak umum ditemukan pada bagian yang airnya cenderung mengalir. Suhu dan pH yang baik untuk ikan oskar adalah 22–25oC dan 7,0 unit (Baensch & Fischer 2007).

FISIOLOGI IKAN OSCAR ATAU OSKAR
Makanan masuk terus ke faring menuju ke esofagus, terus ke lambunng. Lambung dari usus dipisahkan oleh sebuah katup, sehingga jalur pernapasan dan makanan tidak bercampur. Sistem sirkulasinya dengan memiliki jantung beruang dua yang terletak di bawah faring dalam ruang perikardial. Darah masuk ke sinus venosus lalu ke aurikel terus ke ventrikel, terus ke konus anterior lalu ke aorta ventral terus ke cabang-cabang arteri aferen lalu ke kapiler-kapiler dalam filamen-filamen panjang dan mendapat oksigen. Sistem respirasi dengan menggunakan sepasang insang pada kedua sisinya yang terlindung oleh operkulum. Insang terdiri dari 2 baris filamen insang. Tiap filamen mempunyai kapiler-kapiler diantara cabang-cabang arteri aferen dan eferen. Sistem ekskresi berupa organ ginjal 2 buah, berwarna hitam yang terletak diantara gelembung udara dan vertebrae. Pengeluaran hasil ekskresi melalui saluran kloaka (Chusnah, 2011).

MORFOLOGI IKAN OSCAR ATAU OSKAR
Menurut Chusnah (2011), ikan oscar tubuhnya terbagi atas caput, truncus, dan caudal. Tubuhnya tertutup atau terlindungi oleh sisik yang bertipe ctenoid. Warna dari tubuh atau sisik bervariasi warnanya. Memiliki linea lateralis yang berbentuk lurus ke belakang. Memiliki alat gerak yang berupa sirip. Sirip atau pinna terletak di beberapa bagian, pada bagian dorsal terdapat pinna dorsalis, bagian pectoral ada pinna pectoralis, bagian ventral ada pinna ventralis, bagian annal ada pinna annalis, serta di bagian caudal ada pinna caudalis. Memiliki tipe caudal yaitu protocercal, karena bentuk caudalnya tumpul. Bernapas dengan menggunakan insang yang dilindungi oleh operkulum. Ikan Oscar memiliki tipe mulut terminal, yaitu terletak di antara dorsal dan vental pada bagian anterior. Memiliki anus sebagai alat pengeluaran.

CIRI-CIRI IKAN OSCAR ATAU OSKAR
Menurut Tarwiyah (2001), Ikan Oscar mempunyai bentuk dan warna yang menarik. Warna badannya kehitam-hitaman dengan batikan berwarna kuning kemerah-merahan. Menurut Seputar Ikan (2014), ikan oscar biasanya berwarna gelap dengan bintik-bintik kuning cincin atau ocelli pada batang ekor dan sirip dorsal. Ocelli berfungsi sebagai pembatasi. Spesies ikan ini juga dapat dengan cepat mengubah warnaannya, suatu sifat yang memfasilitasi perilaku teritorial dan tempur ritual antara individu sejenis. Oscar Juvenile memiliki pewarnaan yang berbeda saat dewasa, dan bergaris-garis dengan band-band bergelombang putih dan oranye dan di kepalanya.

REPRODUKSI IKAN OSCAR ATAU OSKAR
Sistem reproduksi ikan oscar, pembuahan terjadi secara internal serta memiliki kelamin yang terpisah. Dalam memijah, Oscar berperilaku mirip dengan Discus, yaitu ikan ini akan membentuk pasangan sendiri-sendiri. Pembedaan jantan pada Oscar relatif sulit dilakukan, meskipun demikian terdapat tanda umum yaitu jantan memiliki  tubuh lebih panjang, sedangkan betina lebih membulat. Pada masa kawin betina akan menunjukan perut yang gendut. Pemijahan ikan oscar biasanya akan terjadi pada siang dan sore hari. Dalam sekali memijah Oscar dapat melepaskan 1000 - 4000 butir telur (O-fish, 2015).

Menurut Tampubolon (2013), Ikan oskar merupakan ikan yang monogamus. Ikan ini berpasangan pada saat musim pemijahan dan memijah di substrat (Barlow 1976). Ikan–ikan dari Genus Amphilophus bersifat agresif dalam mempertahankan daerah pemijahan dan melindungi anaknya (Lehtonen et al. 2010). Namun tidak demikian pada saat mencari pasangan. Ikan siklid jantan yang terlalu agresif akan membuat ikan betina merasa terancam dan melarikan diri (Santangelo 2005). Ikan oskar dapat memijah sepanjang tahun dengan fekunditas 1.593–3.567 butir (Purnamaningtyas & Tjahjo 2010).

Menurut Tampubolon (2013), Ikan jantan dewasa berukuran relatif lebih besar daripada ikan betina. Perbedaan ukuran berdasarkan jenis kelamin tidak terlihat pada fase ikan muda (Oldfield et al. 2006, Oldfield 2007) karena ikan jantan mengalami percepatan tumbuh yang lebih pesat daripada ikan betina setelah mencapai fase dewasa (Oldfield 2007, Oldfield 2009). Pola pertumbuhan ikan oskar adalah isometrik (Purnamaningtyas & Tjahjo 2010).

PERAN IKAN OSCAR ATAU OSKAR DI PERAIRAN
Oscar merupakan ikan predator. Mereka akan memangsa ikan lain yang ukurannya lebih kacil dari setengah ukuran badannya. Meskipun demikian Oscar dapat menerima hampir semua jenis pakan seperti flake, pellet, cacing, jangkrik, ikan mas kecil dan lain-lain (O-fish, 2015). Ikan oscar merupakan karnivora di perairan. Ikan oskar diketahui bersifat karnivora generalis. Ikan ini mempunyai kecenderungan memangsa hampir semua fauna akuatik yang ada di lingkungannya. Pemangsaan jenis-jenis tertentu terjadi bilamana mangsa tersebut tersedia melimpah (Lowe-McConnell 1991 dalam Baskoro et al., 2008). Diperkuat Menurut Tampubolon (2013), Ikan oskar bersifat generalis dalam memanfaatkan sumber daya makanan (Tjahjo & Purnamaningtyas 2008). Ikan oskar adalah ikan omnivora (Purnamaningtyas & Tjahjo 2010) yang memiliki potensi mengubah makanan seiring dengan perubahan ukuran tubuhnya (Nurnaningsih et al. 2003; Anggita 2011). Makanan ikan oskar adalah tumbuhan, avertebrata akuatik, detritus, ikan, dan serangga (Purnamaningtyas & Tjahjo 2010, Nurnaningsih et al. 2003; Anggita 2011). Pada ukuran yang kecil, ikan ini cenderung memilih fitoplankton dan zooplankton sebagai makanannya; sedangkan pada ukuran yang lebih besar cenderung memilih zooplankton dan ikan (Nurnaningsih et al. 2003).

TINGKAH LAKU IKAN OSCAR ATAU OSKAR
Ikan oskar cenderung untuk aktif makan pada siang hari (diurnal). Puncak aktivitas makan ikan oskar berkisar antara jam 10.00 sampai jam 16.00. Apabila dibandingkan tingkat pemangsaan antara siang dan malam hari, maka terlihat perbedaan yang nyata. Ikan oskar mengandalkan kemampuan visual untuk mendeteksi dan menangkap mangsa. Hal ini sesuai dengan penelitian Andison and Sivak (1996) yang menyatakan ikan oskar termasuk kelompok teleostei yang mempunyai kemampuan visual tinggi. Ikan oskar juga dijumpai melakukan aktivitas makan pada malam hari. Adanya aktivitas makan pada malam hari yang dibatasi oleh faktor visual, didukung oleh kemampuan ikan oskar untuk mendeteksi adanya getaran akustik.

MANFAAT IKAN OSCAR ATAU OSKAR
Ikan Oscar atau Oskar biasa dipelihara sebagai ikan hias karena warna tubuhnya yang menarik, diperkuat Menurut Tampubolon (2013), Ikan oskar memiliki bentuk tubuh dan warna yang bervariasi pada spesies yang sama (Klingenberg et al. 2003; Barluenga & Meyer 2010; Fan et al. 2012). Ikan ini umumnya berwarna kuning kejinggaan meskipun juga ditemukan yang berwarna kehitaman, kemerahan, dan putih pucat. Perbedaan warna ini tidak terkait pada jenis kelaminnya (Fan et al. 2012). Di alam, ikan yang jantan akan membesarkan dahinya (nuchal hump) ketika siap untuk berpasangan (Barlow & Siri 1997) dan kembali mengempis setelah berpasangan. Ikan ini berpotensi sebagai ikan hias karena warnanya yang cerah (Purnamaningtyas & Tjahjo 2006).

PENULIS
Refika Rahayu
FPIK Universitas Brawijaya Angkatan 2015

EDITOR
Gery Purnomo Aji Sutrisno
FPIK Universitas Brawijaya Angkatan 2015

DAFTAR PUSTAKA
Baskoro, et al. Ekologi Pemangsaan Ikan Oskar dan Potensi Dampak Introduksinya. Jurnal BIOSAINTIFIKA Volume 1, Nomor 1 Halaman 1-8
Baskoro, K, DR. A. Sjarmidi., dan DR. A. Rustama. 2008. Ekologi Pemangsaan Ikan Oskar dan Potensi Dampak Introduksinya. Biosaintifika. Volume 1. Nomor 1 Halaman 1-8.
Chusnah,U.2011.IkanOscar.(Online).(http://uminatichusnahsharing.blogspot.co.id/ 2011/07/astronotus-ocellatus.html), diakses pada 24 Desember 2015 pukul 11.48 WIB
Lesmana, D. S. 2015. Ensiklopedia IKAN HIAS AIR TAWAR. Jakarta: Penebar Swadaya
O-fish. 2015. Oscar (Astronotus ocellatus). (Online). (http://o-fish.com/Cichlid/ astronotus.php), diakses pada 18 Desember 2015 pukul 19.24 WIB
Seputar Ikan. 2014. Ikan Hias Tawar yang Sudah Langka Ikan Oscar (Astronotusocellatus).(Online).(http://www.seputarikan.com/2014/10/ikan-hias-tawar-ikanoscar-astronotus.html), diakses pada 18 Desember 2015 pukul 18.53 WIB
Tampubolon, P. A. R. P. 2013. Karakter Ekobiologi Ikan Oskar (Amphilophus Citrinellus Günther, 1864) Sebagai Dasar Pengendalian Ikan Asing Di Waduk Ir. H. Djuanda, Jawa Barat. Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. 59 Halaman.
Tarwiyah. 2001. Tentang Budidaya Perikanan. Jakarta: Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Youtube.com/5 Jenis Ikan Oscar Yang Sangat Cantik dan Langka

Post a Comment for "Ikan Oscar Atau Oskar; Klasifikasi, Morfologi, Habitat Dll"