Enterococcus spp.:Klasifikasi, Morfologi, Habitat



1. Klasifikasi

  • Kingdom: Bacteria

  • Phylum: Firmicutes

  • Class: Bacilli

  • Order: Lactobacillales

  • Family: Enterococcaceae

  • Genus: Enterococcus

Beberapa spesies yang sering ditemukan dalam lingkungan perairan dan dapat berperan sebagai patogen pada ikan serta organisme akuatik lainnya antara lain:

  • Enterococcus faecalis

  • Enterococcus faecium

  • Enterococcus hirae

  • Enterococcus casseliflavus


2. Morfologi

  • Bentuk: Kokus (bulat) yang tersusun dalam rantai pendek atau berpasangan (diplococcus)

  • Ukuran: Diameter sekitar 0,6–1,2 µm

  • Gram: Gram-positif (+)

  • Motilitas: Umumnya non-motil

  • Spora: Tidak membentuk spora

  • Kapsul: Beberapa spesies memiliki kapsul yang membantu dalam virulensi

  • Metabolisme:

    • Bersifat fakultatif anaerob, dapat hidup dengan atau tanpa oksigen

    • Fermentatif, menghasilkan asam laktat sebagai produk utama metabolismenya

    • Tahan terhadap kondisi lingkungan ekstrem, termasuk salinitas tinggi dan pH yang bervariasi


3. Habitat

  • Enterococcus spp. merupakan bakteri komensal yang secara alami terdapat dalam:

    • Saluran pencernaan ikan, hewan akuatik, manusia, dan hewan lainnya

    • Perairan alami (air tawar, payau, dan laut)

    • Lumpur dan sedimen dasar perairan

    • Sistem biofilter dalam akuakultur

    • Lingkungan yang tercemar limbah organik (karena sering ditemukan dalam feses manusia dan hewan)


4. Peran dalam Akuakultur dan Kesehatan

  • Sebagai Patogen Ikan

    • Beberapa spesies Enterococcus, terutama E. faecalis dan E. faecium, dapat menyebabkan infeksi sistemik pada ikan, seperti sepsis, pembengkakan perut, luka kulit, dan gangguan pencernaan.

    • Infeksi sering terjadi pada ikan yang stres akibat kualitas air buruk atau kepadatan tinggi dalam budidaya.

  • Sebagai Probiotik dalam Budidaya Perikanan

    • Enterococcus spp. juga digunakan sebagai probiotik untuk meningkatkan kesehatan ikan dan udang.

    • Membantu dalam pencernaan pakan, meningkatkan sistem imun, serta menekan pertumbuhan bakteri patogen dalam usus ikan.

  • Sebagai Indikator Kontaminasi Fekal

    • Enterococcus spp. sering digunakan sebagai indikator pencemaran mikroba di perairan, terutama di perairan pantai dan tambak udang, karena keberadaannya berkorelasi dengan kontaminasi limbah manusia atau hewan.

Jika ada pertanyaan lebih lanjut mengenai Enterococcus spp., silakan tanyakan! 😊

Post a Comment for "Enterococcus spp.:Klasifikasi, Morfologi, Habitat"