📌 Panduan Budidaya Gurame Sistem Intensif
1. Persiapan Kolam
-
Jenis kolam: kolam beton, terpal, atau tanah yang dilapisi plastik agar mudah dikontrol.
-
Ukuran ideal: minimal 100 m² dengan kedalaman 80–120 cm.
-
Pengeringan & pembersihan: keringkan kolam ±7 hari, buang lumpur hitam, siram dengan larutan kapur dolomit (250–500 g/m²).
-
Pengisian air: isi 30–40 cm dulu, lalu bertahap sampai 80–100 cm setelah ikan masuk.
-
Sistem aerasi: wajib ada kincir/airator untuk menjaga oksigen, karena sistem intensif padat tebar tinggi.
2. Pemilihan & Penebaran Benih
-
Benih unggul: pilih dari hatchery terpercaya, ukuran 5–10 cm, sehat, tidak cacat.
-
Padat tebar intensif: 10–15 ekor/m² (lebih tinggi dari sistem tradisional).
-
Aklimatisasi: masukkan plastik berisi benih ke kolam 15–30 menit agar suhu air sama.
-
Sterilisasi benih: bisa direndam larutan garam 3–5 g/liter selama 5–10 menit untuk mencegah penyakit.
3. Manajemen Pakan
-
Jenis pakan:
-
Pelet (protein 25–30%, lemak 4–6%) sebagai pakan utama.
-
Pakan alami tambahan: daun sente, talas, kangkung, daun pepaya, azolla, dan sayuran hijau.
-
-
Frekuensi pemberian: 2–3 kali sehari.
-
Dosis: 3–5% dari bobot biomassa ikan/hari.
-
Teknik intensif: gunakan pakan fermentasi/probiotik untuk meningkatkan pertumbuhan & menekan biaya.
4. Pengelolaan Air
-
Kualitas air ideal:
-
pH: 6,5–8
-
Suhu: 25–30°C
-
DO (oksigen terlarut): >3 ppm
-
-
Penggantian air: 10–20% per minggu (lebih sering jika keruh/berbau).
-
Sistem resirkulasi (biofilter): dianjurkan untuk menjaga air tetap bersih di budidaya padat tebar.
5. Perawatan Harian
-
Amati nafsu makan ikan.
-
Cek warna air (hijau muda ideal).
-
Bersihkan sisa pakan & kotoran.
-
Buang ikan sakit atau lemah.
-
Tambahkan probiotik ke air (seminggu sekali) untuk menekan bakteri patogen.
6. Pencegahan Penyakit
-
Gunakan pakan berkualitas & jangan berlebihan.
-
Sterilisasi kolam sebelum tebar benih.
-
Karantina ikan baru.
-
Jaga air tetap bersih & beroksigen cukup.
-
Jika ada penyakit (jamur, bakteri, parasit), segera pisahkan & obati dengan garam/obat ikan sesuai anjuran.
7. Panen
-
Ukuran konsumsi: 500–700 g/ekor (umumnya dicapai 8–12 bulan).
-
Dengan sistem intensif + pakan optimal, bisa dipercepat menjadi 6–8 bulan.
-
Teknik panen: surutkan air bertahap, gunakan jaring agar ikan tidak stres.
-
Panen bisa dilakukan selektif (ambil yang besar) atau total.
8. Tips Khusus Agar Cepat Besar
-
Gunakan benih gurame jantan (pertumbuhan lebih cepat daripada betina).
-
Tambahkan pakan hijauan segar setiap hari untuk mengurangi biaya pelet.
-
Pasang aerasi & biofilter agar oksigen stabil.
-
Lakukan grading (pisahkan ikan besar & kecil) setiap 1–2 bulan supaya tidak ada persaingan pakan.

Post a Comment for "Panduan Budidaya Ikan Gurame dengan Sistem Intensif"